Tempat Wisata di Banyuwangi yang Membuat Penasaran
Tempat Wisata di Banyuwangi – Banyuwangi tengah naik daun selama beberapa tahun terakhir. Keindahan alam tempat wisata di Banyuwangi semakin terangkat, membuat daerah ini semakin dilirik menjadi salah satu tujuan wisata ideal untuk liburan. Sebelumnya Banyuwangi dikenal karena Pelabuhan Ketapang yang menjadi titik penyeberangan dari Jawa ke Bali, tujuan wisata terpopuler di Indonesia.
Lalu ada apa saja di Banyuwangi? Jika Anda penasaran dengan wilayah Kabupaten paling timur di Pulau Jawa ini, kami telah merangkum beberapa pilihan lokasi wisata di Banyuwangi yang sangat populer dan akan membuat Anda ingin berwisata ke sana.
Jangan lewatkan juga tempat wisata menarik di Surabaya dan juga kuliner Surabaya yang asik
Menikmati Keindahan Tempat Wisata di Banyuwangi
- Kawah Ijen

Kawah Ijen bisa dikatakan menjadi tempat wisata paling populer di Banyuwangi untuk wisatawan Indonesia. Berlokasi di perbatasan Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, kawah Ijen tak hanya dikenal akan kawah hijaunya yang menyajikan pemandangan memukau, namun juga tambang belerangnya yang ikonik.
Kawah Ijen juga mempunyai fenomena unik api biru atau blue fire. Api biru di lokasi destinasi wisata Banyuwangi ini merupakan hasil terbakarnya gas sulfur yang dihasilkan dari retakan Gunung Api Ijen dengan temperatur mencapai 600 derajat celcius. Api biru di kawah Ijen ini merupakan yang terbesar di dunia, dengan satu tempat lainnya di dunia yang mempunyai fenomena ini adalah di Ethiopia tepatnya di Gunung Dallol.
Hiking menuju kawah Ijen harus menempuh jarak 3 km dengan waktu tempuh yang diperlukan sekitar 1,5-2 jam, tergantung dari kecepatan berjalan. Mengingat diharuskan hiking dan bau belerang kuat di sekitar kawah, aktivitas ini tak disarankan bagi lansia, wanita hamil, disabilitas, pengidap gangguan tulang belakang, gangguan fungsi hati, mempunyai mata sensitif, gangguan pernapasan dan kondisi medis serius yang lainnya.
- Taman Nasional Baluran

Lokasi wisata di Banyuwangi berikutnya yang tak kalah terkenal adalah Taman Nasional Baluran. Terlebih, setelah videoclip Raisa dengan judul “Jatuh Hati” pun shooting di Taman Nasional Baluran. Ternyata panorama seperti savana Afrika ada di Jawa Timur dan menjadi daya tarik tersendiri dari Taman Nasional Baluran.
Walaupun secara teknis Taman Nasional Baluran termasuk wilayah Kabupaten Situbondo, akan tetapi Baluran dikenal menjadi salah satu tempat wisata di Banyuwangi sebab memang tak terlalu jauh dari pusat kota Banyuwangi. Dengan menggunakan mobil dari Banyuwangi, Taman Nasional Baluran dapat dicapai dengan perjalanan sekitar 1,5 jam.
Selain menikmati panorama savana seperti di Afrika, Anda pun dapat menjumpai satwa liar termasuk diantaranya rusa-rusa yang lucu dan berfoto dengan lanskap menakjubkan di Savana Bekol sampai mengunjungi Pantai Bama yang berlokasi tak terlalu jauh.
- Taman Blambangan dan Taman Sritanjung
Sebenarnya Taman Blambangan juga bukan tempat wisata, taman ini merupakan alun-alun kota Banyuwangi. Tak mengherankan bila Taman Blambangan kerap menjadi tempat digelarnya event besar, hingga diadakannya pusat kuliner Banyuwangi yang dinamakan Kuliner Pintar.
Sekalipun tak ada event yang digelar saat ini dan Kuliner Pintar juga ditutup, akan tetapi dapat dipastikan nantinya taman ini ramai kembali dan menjadi pusat kegiatan bagi masyarakat Banyuwangi.
Sementara itu Taman Sritanjung merupakan taman lainnya yang ada di pusat kota Banyuwangi yang lokasinya tak jauh dari Taman Blambangan. Perbedaannya, bila Taman Blambangan kerap menjadi lokasi event, untuk Taman Sritanjung merupakan lokasi terbaik untuk bersantai sebab tempat wisata di Banyuwangi ini memiliki air mancur yang memukau dan trek untuk berjalan kaki.
Jadi bila Anda akan mengunjungi wilayah Banyuwangi maka jangan sampai lupa untuk mengunjungi Taman Blambangan dan Taman Sritanjung untuk sekedar bersantai ataupun mencoba kuliner khas Banyuwangi seperti sego tempong, rujak soto, ataupun sego cawuk.
- Pantai Pulau Merah

Tak mungkin membahas tentang lokasi wisata di Banyuwangi tanpa menyebutkan beberapa pantainya, maka kami akan memulainya dengan Pantai Pulau Merah. Nama pantai ini diambil dari hal yang membuatnya cukup unik. Tak jauh dari lokasi pantai, ada “pulau” kecil dengan bukit tinggi, dimana pulau tersebut mempunyai tanah dengan warna merah.
Bahkan Pulau Merah bisa dicapai hanya dengan berjalan kaki saat laut sedang surut, dimana wisatawan dapat mengeksplornya. Namun selain Pulau Merah yang unik, Pantai Pulau Merah juga dikenal akan pasirnya yang halus, ideal untuk menjadi area bermain.
Pantai ini pun terkenal di kalangan penggemar surfing atau selancar, sebab ombaknya yang bergulung-gulung indah dan ideal untuk berselancar. Berbeda dari Pantai Plengkung yang dikenal menjadi spot surfing bagi para profesional, ombak di Pantai Pulau Merah lebih aman bagi para pemula. Bahkan di lokasi wisata alam Banyuwangi ini juga tersedia tempat persewaan papan selancar.
- Teluk Hijau

Berlokasi di area Taman Nasional Meru Betiri, sesuai namanya Green Bay atau Teluk Hijau merupakan sebuah teluk yang mempunyai air dengan warna hijau turquoise yang memukau, dengan pasir putih lembut. Teluk ini berada diantara area hijau yang menambah keindahan pemandangannya, benar-benar membuatnya mengagumkan.
Dikarenakan letaknya berada di dalam taman nasional, bisa saja Anda menjumpai monyet-monyet di sekitar lokasi pantai, maka pastikan semua barang bawaan Anda aman dan jangan memberi mereka makan.
- Pantai Sukamade

Menjadi “tetangga” Teluk Hijau dan sama-sama masuk dalam wilayah Taman Nasional Meru Betiri, Pantai Sukamade dikenal menjadi area konservasi penyu. Hampir setiap malam penyu dewasa akan mampir ke area pantai dan mengubur telur-telurnya.
Sementara itu, pada pagi hari bayi-bayi penyu umumnya akan keluar dari telur-telur yang telah dikubur, lalu berjuang untuk mencapai lautan. Mengamati kedua proses tersebut tentu akan memberikan pengalaman tersendiri yang tak akan terlupakan oleh Anda.
Tak jauh dari tempat wisata di Banyuwangi ini, terdapat penginapan dan homestay untuk Anda menginap. Lokasi dari Pantai Sukamade ini memang sangat jauh dari kota Banyuwangi, yaitu sekitar 97 km dan jalan menuju lokasi wisata ini sangat menantang, oleh karena itu disarankan agar Anda menginap di area sekitar Pantai Sukamade.
Anda pun dapat mengikuti paket wisata dari Banyuwangi yang nantinya bisa membawa Anda mengamati semua kegiatan konservasi penyu di Pantai Sukamade. Tak hanya itu, dengan paket wisata ini Anda pun dapat sekaligus berkunjung ke Pantai Pulau Merah dan Teluk Hijau.
- Pantai Plengkung
Pantai Plengkung merupakan salah satu destinasi wisata di Banyuwangi yang dikenal di kalangan penggemar surfing di seluruh dunia. Mengingat ini merupakan salah satu pantai terbaik di dunia untuk selancar untuk para profesional, karena adanya ombak besar yang bergulung-gulung.
Bahkan ombak Pantai Plengkung hanya kalah dari Hawaii yang menjadi ombak terbaik untuk selancar. Hal ini dikarenakan tempat wisata di Banyuwangi ini mempunyai ombak raksasa yang memungkinkan peselancar melakukan tube riding (salah satu istilah dalam selancar saat peselancar melaju dalam lengkungan ombak).
Tak mengherankan, kerap digelar ajang kompetisi selancar internasional di Pantai Plengkung, yang kerap disebut menjadi “G-Land” oleh para peselancar internasional.
- Pulau Tabuhan

Berlokasi di utara Selat Bali, lokasi ini merupakan pulau kecil yang terlepas dari pulau Jawa namun masih termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Banyuwangi. Tak hanya keindahan pulaunya saja yang membuat Pulau Tabuhan ini cukup dikenal, akan tetapi juga karena kecepatan angin pada area sekitar pulau yang konsisten dengan angka 20-25 knot membuatnya menjadi area terbaik untuk kiteboarding.
Tak hanya itu saja destinasi wisata di Banyuwangi satu ini juga memiliki area snorkeling yang sangat seru untuk Anda coba, serta pasir putih yang menyenangkan untuk menjadi area bermain.
- De Djawatan

De Djawatan sebenarnya merupakan kawasan hutan lindung yang dimiliki Jawatan Perhutani. Di lokasi ini terdapat 50 pohon trembesi berukuran besar yang tampak unik. Dahulu area ini tampak seram karena tak terurus, akan tetapi setelah dilakukan penataan kembali oleh pemerintah Banyuwangi, saat ini De Djawatan menjadi salah satu tujuan wisata Banyuwangi yang sangat mengagumkan.
Dengan hutan trembesi yang telah ditata lebih rapi, kesan menyeramkan sudah hilang dari De Djawatan. Terlebih lagi, telah didirikan pula fasilitas wisata di sekitarnya, mulai dari papan nama berwarna-warni hingga tempat ibadah.
Akan tetapi jangan berharap untuk menjumpai aktivitas wisata yang berlebihan di lokasi ini, sebab De Djawatan memang lebih mengutamakan keasrian dari wisata alam. Fakta menarik lainnya, De Djawatan juga memiliki julukan Hutan Lord of the Rings karena kemiripannya dengan hutan pada film populer tersebut.
- Taman Nasional Alas Purwo
Bila Taman Nasional Baluran berlokasi di utara Kabupaten Banyuwangi dan termasuk wilayah Kabupaten Situbondo, maka Taman Nasional Alas Purwo berlokasi di selatan Kabupaten Banyuwangi. Seperti di Taman Nasional Baluran, Anda juga dapat menjumpai area savana seperti Afrika di Taman Nasional Alas Purwo.
Bila diamati di peta, Taman Nasional Alas Purwo mempunyai area dengan bentuk yang unik, sebab terletak di Semenanjung Blambangan yang ada di ujung tenggara Pulau Jawa. Tak hanya savana, area tempat wisata di Banyuwangi ini juga memiliki mangrove atau hutan bakau, hutan gugur tropis, serta beberapa pantai indah termasuk Pantai Plengkung.
Dalam area taman nasional ini Anda pun dapat menjumpai spesies-spesies langka seperti Banteng Jawa, Lutung Kelabu, hingga Ajak atau Anjing Hutan Asia.
- Dialoog Banyuwangi

Sebenarnya Dialoog Banyuwangi bukanlah lokasi wisata, namun sebuah hotel di tepi pantai. Akan tetapi karena keindahannya yang mengingatkan pada resort-resort tepi pantai di Bali, Dialoog pun menjadi sangat populer dan menjadi daya tarik tersendiri untuk wisatawan yang ingin berlibur ke Banyuwangi.
Dialoog menjadi alasan tersendiri mengapa Banyuwangi sangat layak untuk menjadi tujuan liburan berikutnya. Selain memiliki tempat-tempat wisata alam yang mengagumkan, Kabupaten yang berlokasi di ujung timur Pulau Jawa ini pun memiliki hotel dengan gaya minimalis modern dengan kelas internasional.
Dialoog menjadi standar tersendiri untuk hotel-hotel lainnya di wilayah Banyuwangi, yang tentunya akan meningkatkan kualitasnya seiring dengan semakin tinggi minat wisatawan domestik ataupun internasional untuk wisata ke Banyuwangi.
Anda tak akan disalahkan bila malas untuk bepergian jika menginap di Dialoog Banyuwangi, sebab lokasi hotel ini memang se-cozy itu untuk menjadi salah satu tempat wisata di Banyuwangi. Tersedia kolam renang yang menghadap pantai dan laut, lalu restoran Casabanyu di sebelahnya yang menyajikan pemandangan mengagumkan.
Cek juga rekomendasi tempat-tempat asik di Jogja untuk jalan-jalan